TP Rahmat dan Komitmen Sosial Kemasyarakatan KM Group

Meski namanya tidak setenar taipan lain seperti Michael Hartono atau Sukantor Tanoto, nama Theodore Permadi Rahmat tidak bisa diabaikan sebagai salah satu taipan Kirana Megatara Group terima penghargaan Zero Accidentdengan total kekayaan senilai US$1.9 milyar. Pria yang dikenal dengan nama TP Rahmat ini adalah pimpinan Triputra Group yang membawahi sejumlah perusahaan yang bergerak di beberapa bidang, seperti agribisnis dengan komoditas kelapa sawit dan karet, manufaktur dengan komoditas pakaian, otomotif, dan lain-lain, pertambangan batu bara, serta perdagangan di bidang otomotif.

TP Rahmat dan Kirana Megatra Group

Kirana Megatra Group adalah salah satu kelompok bisnis milik taipan yang juga dikenal dengan nama Teddy Rahmat ini. Group usaha ini merupakan produsen karet remah terkemuka di dunia, yang didirikan pada tahun 1991, dan membawahi 15 perusahaan yang tersebar di wilayah pulau Sumatra dan Kalimantan. Secara total, group bisnis ini mampu memproduksi sekitar 720.000 ton karet remah setiap tahunnya, sehingga menjadikannya sebagai salah satu eksportir karet remah terbesar di tanah air.

Selain memiliki kebun sendiri yang terletak di Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah, kelompok bisnis yang berada di bawah kendali PT. Triputra Investindo Arya milik TP Rahmat ini juga membantu para petani dan pedagang lokal dengan menampung bahan baku karet yang juga dikenal dengan nama Bokar. Selain itu, group perusahaan ini juga memiliki komitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan serta melaksanakan baktinya kepada masyarakat sekitar melalui program tanggung jawab sosial kepada masyarakat (CSR).

Kirana Peduli Sebagai Salah Satu Komitmen TP Rahmat

Bagi salah satu orang terkaya di Indonesia ini, salah satu kunci sukses dalam bisnis adalah kepuasan pelanggan, keberlangsungan lingkungan hidup, serta manajemen mutu yang baik. Tidak heran jika Kirana Megatra Group juga telah mengantongi ISO 9001:2008 sebagai salah satu bukti dari komitmennya terhadapa mutu produk, di samping Standar Nasional Indonesia (SNI) yang berlaku untuk seluruh pabriknya di tanah air. Program tanggung jawab sosial kepada masyarakat (CSR) Kirana Megatra Group diberi nama Kirana Peduli. Program-program ini dirancang dalam skema yang berkelanjutan sesuai kebutuhan dan keadaan sosial ekonomi masyarakat di mana perusahaan-perusahaannya beroperasi.

Beberapa fokus Kirana Peduli antara lain:

  • Di sektor pendidikan, Kirana Peduli diarahkan untuk penyediaan beasiswa di tingkat SD, SLTP, dan SLTA, serta pemberian bantuan renovasi gedung sekolah di daerah sekitarnya
  • Di sektor kesehatan, program CSR KM Group difokuskan pada pemberian bantuan obat dan pemeriksaan kesehatan secara gratis
  • Di sektor ekonomi, beberapa program andalan adalah pemberdayaan serta bantuan infrastruktur dasar, seperti jalan dan jembatan
  • Di sektor sosial keagamaan, Kirana Peduli juga mengalokasikan dana untuk renovasi fasilitas peribadatan, bantuan hewan qurban, bantuan untuk acara olah raga dan kepemudaan, serta program-program peringatan hari besar nasional dan keagamaan.

Selain itu, TP Rahmat juga tidak pernah lupa menegaskan pentingnya CSR di bidang lingkungan kepada seluruh perusahaan di bawah pimpinan Triputra Group. Beberapa program antara lain gerakan penghijauan, kebersohan desa, serta pengolahan limbah.